BAGANSIAPIAPI - Tim Bijak menolak keras kehadiran Nasrudin Hasan di acara majelis upacara penyambutan adat Bupati dan Wakil Bupati Rokan Hilir periode 2025 2030 oleh LAM Rohil, Rabu (5/3). Nampak tim relawan Bijak Kecamatan Bangko membentangkan 2 spanduk bertuliskan menolak kehadiran mantan ketua DPRD Rokan Hilir tersebut.
Tak tanggung tanggung, spanduk di pasangkan tidak jauh dari lokasi acara berlangsung. Hermanto Amer salah satu tim bijak kecamatan Bangko menegaskan bahwa aksi ini merupakan reaksi yang diperlihatkan oleh tim Bijak karena sikap dan tindakan Nasrudin Hasan selaku ketua Majelis Kerapatan Adat LAM Rohil tidak netral pada pilkada serentak 2024 lalu.
"Tim Bijak menolak untuk dihadirkan Nasrudin Hasan sebagai pemangku jabatan MKA LAM Rohil, didalam STTP pada kampanye lalu yang bersangkutan selalu mencatut nama sebagai datuk seri. Yang seharusnya tidak boleh masuk kedalam ranah politik. Kami menyambut baik agenda yang dilakukan pihak LAM. Namun kami tidak menginginkan Nasrudin Hasan hadir, " sebutnya usai memasang spanduk kedua disekitar bundaran ikan yang berjarak beberapa meter dari gedung LAM Rokan Hilir tepatnya di pintu masuk area perkantoran pemda Rokan Hilir.
Sebelumya kata Hermanto pihaknya mendapat info bahwa kegiatan tepung tawar yang menjadi agenda LAM Rohil akan di hadir oleh Nasrudin Hasan. Mendengar hal itu, pihaknya melakukan pertemuan dan langsung mengonfirmasi hal itu kepada pihak LAM. Sesuai agenda berdasarkan pengakuan dari pihak LAM Rohil, agenda tersebut akan tetap dilaksanakan dengan tidak melibatkan yang bersangkutan kedalam rangkaian acara. Namun, pihak LAM Rohil tidak bisa membatasi atau menolak kehadirannya dalam kegiatan tersebut.
Nasrudin Tetap Hadir Dengan Dikawal APH
Meskipun sempat di cekal dan di tolak kehadirannya, MKA LAM Rokan Hilir Nasrudin Hasan tampak hadir pada kegiatan tersebut. Tak memberikan sepatah kata, Nasrudin datang dan terlihat mengikuti setiap prosesi kegiatan. Hingga usai kegiatan ia meninggalkan lokasi acara dengan dikawal oleh pihak kepolisian.