Tiga Tokoh Berpengaruh Inhu Masuk Radar Penerima JMSI Riau Award 2025 di Kuansing

Senin, 14 Juli 2025 | 07:49:52 WIB

PEKANBARU - Tiga tokoh asal Kabupaten Indragiri Hulu dinobatkan sebagai penerima JMSI Riau Award 2025. Penghargaan bergengsi ini diserahkan dalam malam Anugerah JMSI Riau sempena HUT JMSI tingkat Provinsi Riau ke 5 tahun 2025 yang digelar di Kabupaten Kuantan Singingi, anugrah tersebut sebagai bentuk apresiasi terhadap kontribusi dan pengabdian tokoh-tokoh inspiratif di Bumi Lancang Kuning.

Ketua Jaringan Media Siber Indonesia (JMSI) Provinsi Riau, H Dheni Kurnia, membenarkan adanya tiga tokoh dari Inhu penerima JMSI Riau Award tersebut, namun dikelasnya ada tujuh penerima anugrah JMSI Riau Award tahun 2025 di Kuansing, tiga di antaranya merupakan putra terbaik Inhu yang dinilai berpengaruh dan berjasa dalam pembangunan daerah serta pemberdayaan masyarakat.

Pertama, Ade Agus Hartanto SSos MSi – penerima anugrah JMSI Award kategori Bupati Satya Inovasi Negeri. Bupati Inhu, Ade Agus Hartanto, menerima penghargaan kategori Satya Inovasi Negeri, diberikan kepada pemimpin yang menunjukkan kesetiaan pada kebenaran melalui inovasi demi kemajuan daerah.

Sebagai bupati muda yang visioner, Ade Agus Hartanto berhasil memimpin transformasi signifikan, khususnya dalam perencanaan pembangunan infrastruktur jalan, peningkatan pelayanan publik yang transparan, serta pemberdayaan ekonomi kerakyatan.

Di bawah kepemimpinannya, Kabupaten Inhu juga menaruh perhatian besar pada pelestarian budaya. Bupati Ade terlihat konsisten mengalokasikan anggaran dari APBD untuk mendukung berbagai kegiatan kebudayaan, termasuk pacu jalur, tradisi lomba perahu yang menjadi ikon kebanggaan masyarakat Riau.

Terobosan birokrasi yang akuntabel dan komitmen melawan korupsi menjadikan Ade Agus Hartanto sosok yang pantas menerima JMSI Award 2025. Melalui penghargaan ini, diharapkan semangat inovasi, integritas, dan gerakan perubahan yang ia gagas dapat menginspirasi lebih banyak pemimpin daerah di Riau dan seluruh Indonesia.

Tokoh kedua adalah, Sabtu Pradansyah Sinurat, Legislator Futuristik Berbasis Kerakyatan, dimana ketua DPRD Inhu Sabtu Pradansyah Sinurat, dianugerahi kategori Legislator Futuristik Berbasis Kerakyatan. Penghargaan tersebut diberikan kepada legislator yang memiliki visi jauh ke depan, adaptif terhadap perubahan zaman, sekaligus mampu menghadirkan kebijakan yang berpihak pada kepentingan rakyat.

Politisi Partai NasDem ini dikenal sebagai sosok yang cerdas, bersahaja, dan visioner. Dalam kapasitasnya sebagai Ketua DPRD, Sabtu Pradansyah aktif mengawal pembangunan daerah dengan melibatkan seluruh elemen, termasuk perusahaan melalui program Corporate Social Responsibility (CSR). Pendekatan kolaboratif ini memastikan hasil pembangunan dirasakan secara merata oleh masyarakat.

JMSI Riau Award 2025 yang diterimanya menjadi pengakuan atas kiprahnya sebagai legislator inspiratif yang mampu mendorong terciptanya pembangunan inklusif, berkeadilan, dan berkelanjutan.

Tokoh ketiga adalah, Dodi Nefeldi SPBU SH, Legislator Pelayan Rakyat, dimana Anggota DPRD Provinsi Riau, Dodi Nefeldi SPBU SH, menerima penghargaan kategori Legislator Pelayan Rakyat. Sosok politisi PDI Perjuangan tersebut dikenal luas karena pendekatan kerakyatan yang tulus dan konsisten.

Prinsip Dodi sederhana, kebijakan harus lahir dari aspirasi lapangan, bukan hanya dari ruang rapat. Melalui aktivitas blusukan, Dodi SPBU merumuskan kebijakan yang berpihak pada kesejahteraan masyarakat, penguatan UMKM, serta pembangunan infrastruktur yang merata.

Julukan "Dodi SPBU" melekat pada dirinya sejak sukses mengelola Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum di Inhu. Kiprahnya di dunia usaha sekaligus pengabdiannya di dunia politik menjadi bukti nyata bahwa pelayanan publik harus dilandasi integritas dan kepedulian.

Terpilih menjadi Anggota DPRD Riau pada Pemilu 2024 lalu, Dodi bertekad memperluas kontribusi bagi seluruh masyarakat Riau. JMSI Riau Award 2025, diharapkan menjadi penyemangat bagi dirinya dan para legislator lainnya untuk terus meneladani semangat kerakyatan yang diwariskan Bung Karno, dimana politik sebagai sarana pengabdian tulus demi menciptakan keadilan sosial.

Ketua JMSI Riau, H Dheni Kurnia, berharap para penerima JMSI Award tahun ini dapat menjadi teladan kepemimpinan yang inovatif, humanis, dan berintegritas. "Semoga penghargaan ini memotivasi lebih banyak tokoh di Riau untuk bekerja dengan prinsip yang sama: pembangunan yang cerdas, adil, jujur, dan berkelanjutan," tutup Dheni.

Terkini