PELALAWAN – Tim Opsnal Satresnarkoba Polres Pelalawan kembali berhasil mengungkap kasus peredaran narkotika di wilayah hukumnya.
Kali ini, dua orang pria ditangkap di Desa Air Hitam, Kecamatan Ukui, Kabupaten Pelalawan, karena diduga terlibat dalam jaringan peredaran narkotika jenis sabu.
Penangkapan berawal dari informasi masyarakat yang menyebutkan adanya dugaan transaksi narkoba di sebuah pondok di Dusun Tanjung Putus.
Menindaklanjuti laporan tersebut, Tim Opsnal yang dipimpin langsung oleh Kasat Resnarkoba melakukan penyelidikan di lokasi yang dimaksud.
Sekitar pukul 18.00 WIB, Selasa (6/5/2025), petugas melihat seorang pria berjalan kaki menuju pondok tersebut. Saat diamankan, pria tersebut mengaku bernama Hendra Pustaka (41), warga Desa Air Hitam.
Setelah dilakukan penggeledahan, petugas menemukan 8 paket narkotika jenis sabu di dalam kantong celana belakang sebelah kanan milik tersangka.
Dari hasil interogasi, Hendra mengaku bahwa sabu tersebut diperoleh dari rekannya, Khairul Pajri (28), yang juga warga Desa Air Hitam.
Tim langsung bergerak melakukan pengembangan dan berhasil mengamankan Khairul di kediamannya. Meski tidak ditemukan sabu saat penggeledahan, polisi menyita satu ball plastik bening klip merah di samping rumahnya yang diduga digunakan untuk mengemas narkotika.
Kepada petugas, Khairul mengungkapkan bahwa sabu yang diberikan kepada Hendra didapatkan dari seseorang berinisial OC yang berdomisili di Pekanbaru. OC kini masuk dalam daftar pencarian dan masih dalam proses lidik.
Barang bukti yang diamankan dari kedua tersangka, 8 paket sabu dengan berat kotor total 3,13 gram, 1 ball plastik bening klip merah, 1 unit handphone Samsung warna hitam dan 1 unit handphone Oppo warna hitam.
Kapolres Pelalawan AKBP Afrizal Asri melalui Kasat Resnarkoba Polres Pelalawan Iptu Haryanto Alex Sinaga menyampaikan, kedua tersangka beserta barang bukti telah dibawa ke Polres Pelalawan untuk proses hukum lebih lanjut.
Ia menyatakan komitmennya untuk terus memberantas peredaran narkoba hingga ke akar-akarnya, termasuk memburu jaringan yang lebih luas hingga ke pemasok utama.