BANGKO PUSAKO - Warga Kelurahan Bangko Kiri, Kecamatan Bangko Pusako, Kabupaten Rokan Hilir, dihebohkan dengan penemuan potongan tubu manusia.
Potongan tubuh manusia tersebut ditemukan ditempat berbeda diduga kuat menjadi korban serangan buaya sungai Kelurahan Bangko Kanan.
Korban merupakan Warga Kelurahan Bangko Kiri diketahui bernama Khalifah Anwar (70) ditemukan pada Kamis (24/4/2025) dengan kondisi mengenaskan.
Dilaporkan hilang oleh cucunya, Nursalam, pada Rabu (23/4) malam. Saat itu, korban tidak ditemukan di rumah, namun handuk merah miliknya masih tergantung di dekat kamar mandi di pinggir sungai.
Tetangga korban, Sofian, menyatakan bahwa ia terakhir melihat korban sekitar pukul 15.30 WIB sedang membersihkan rumput di tepi sungai.
Keesokan harinya, tim gabungan yang terdiri dari personil Polsek Bangko Pusako, Koramil 05/RM, Basarnas, aparat kecamatan dan kelurahan, serta tokoh masyarakat, dikerahkan untuk melakukan pencarian.
Kapolsek Bangko Pusako IPTU Awi Ruben melalui Kanit Reskrim Polsek Bangko Pusako AIPDA Juli Parulian dalam keterangannya potongan tubuh korban ditemukan pada pukul 13.40 WIB.
"Potong tubuh korban ditemukan di parit proyek di Jalan Guru Zainal Cantik, Kelurahan Bangko Kanan—sekitar beberapa kilometer dari lokasi korban pertama kali diduga diserang," teranti.
Pencarian dilakukan sejak pagi dengan enam unit boat dan pembagian tim. Akhirnya potongan tubuh korban berhasil ditemukan meski dalam kondisi tidak utuh.
"Diduga kuat korban diterkam buaya saat beraktivitas di tepi sungai belakang rumahnya,” ujar AIPDA Juli Parulian.
Berdasarkan pantauan tim dan hasil analisa sementara, daerah Sungai Bangko dan sekitarnya merupakan habitat alami buaya muara. Perubahan lingkungan, seperti pembangunan kanal-kanal drainase perkebunan dan pemukiman, mempercepat ekspansi buaya hingga ke area pemukiman warga.
Beberapa wilayah kecamatan Bangko Pusako yang dinilai rawan serangan buaya antara lain Bangko Kiri, Bangko Kanan, Bangko Mukti, Sungai Manasib, Teluk Bano I, Bangko Permata, Bangko Pusaka dan Pematang Damar.
Polsek Bangko Pusako Polres Rokan Hilir mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan, terutama saat beraktivitas di dekat sungai.
Selain itu, disarankan agar dibentuk tim respons cepat dan dilakukan patroli serta sosialisasi di daerah rawan.
Jasad korban akan dimakamkan pada Kamis sore setelah menunggu kedatangan anak almarhum yang berada di Malaysia.